PEMBENTUKAN
SIKAP TEGAK
PENGERTIAN:
• Pembentukan
sikap merupakan dasar dari pembentukan gerak,yang meliputi pembentukan sikap
jasmaniah dan rohaniah.
• Pembentukan
sikap terbagi kepada dua:
Sikap Jasmaniah :
kesiapan fisik untuk melakukan gerakan-gerakan dengan kemahiran
teknik yang baik.
Sikap Rohaniah :
kesiapan mental dan pikiran untuk melakukan tujuan dengan waspada,
siaga praktis, dan efisien.
SIKAP BERDIRI:
·
Sikap tegak :
1.
Tangan lurus di samping (Sikap
1) sikap tangan lurus kebawah dan berada disisi samping paha
2.
Dua kepal di pinggang (Sikap
pasang 2) , sikap
tangan disamping berada di atas pinggang dengan dikepal
4.
Dua silang di dada (Sikap 4) sikap tangan diangkat sedikit didepan dada
kemudian disilang kan tetapi tangan tidak dikepal
Ø
Sikap tegak 1 digunakan untuk :
1. Sikap siap,baris berbaris.
2. Melakukan permusatan diri,berdoa.
3. Sikap awal melakukan gerakan.
Ø
Sikap tegak 2 dan 3 digunakan
untuk :
1. Sikap awal untuk melakukan gerakan-gerakan dasar.
2. Sikap awal untuk senam.
Ø
Sikap tegak 4 digunakan untuk :
1.
Sikap awal untuk melakukan
gerakan-gerakan teknik.
2.
Sikap awal untuk melakukan
sambung/bertanding.
2. SIKAP SALAM DAN SIKAP BERDOA :
Ø Setiap memulai dan mengakhiri latihan dilakukan salam dan permusatan
diri berdoa memohon keselamatan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
1. PEMBENTUKAN SIKAP
DALAM SIKAP KUDA-KUDA
PENGERTIAN :
·
Sikap kuda-kuda adalah posisi
kaki tertentu sebagai dasar tumpuan untuk melakukan sikap dan gerakan
bela-serang.
·
Sikap kuda-kuda adalah posisi
menapak kaki untuk memperkokoh posisi tubuh.Kuda-kuda yang kuat dan kokoh
penting untuk mempertahankan posisi tubuh agar tidak mudah dijatuhkan dan
kuda-kuda juga penting untuk menahan dorongan ataumenjadi dasar titik tolak
serangan (tendangan atau pukulan).
·
Sikap kuda-kuda terbagi kepada
:
·
Kuda-kuda depan.
KUDA-KUDA DEPAN :
Ø
Kuda-kuda dengan posisi depan
yang sejajar dan melebar dalam kedaan kaki depan membengkok dan kaki belakang
lurus.Dengan sikap kuda-kuda depan dapat
merangkumi posisi yang benar dan tepat untuk melakukan serangan atau tendangan.
Kuda-kuda dengan posisi belakang sejajar
dan melebar dalam kedaan kaki depan menjengket dan kaki belakang
membengkok.Dengan kuda-kuda belakang dapat menilai pihak lawan dengan cara
menangkis serangan pihak lawan.
Kuda-kuda tengah.
Ø Kuda-kuda dengan posisi kedua kaki melebar sejajar dengan tubuh dan
berat badan diseimbangkan dengan posisi kaki yang sama.Posisi kedua telapak
kaki sejajar dengan membentuk sudut 90 derajat.
Kuda-kuda samping.
Ø Kuda-kuda dengan posisi kedua kaki melebar sejajar dengan tubuh dan
berat badan ditopang oleh salah satu kaki yang menekuk.Posisi kedua telapak
kaki sejajar dengan membentuk 30
derajat.
kuda silang (Silang depan dan Silang belakang).
Kuda-kuda silang depan, kaki kiri disilangkan kedepan kaki
kanan kemudian kedua kaki ditekuk, dengan posisi telapak kaki kiri melintang
dan kaki kanan yg dibelakang sedikit menjinjit, badan menghadap kedepan dan
tegak, begitu sebaliknya.
2. Kuda kuda silabg belakang
Kuda-kuda silang belakang, kaki kiri disilangkan kebelakang
kaki kanan kemudian kedua kaki ditekuk, dengan posisi telapak kaki kiri
menjinjit, dan kaki kanan melintang, badan berlawanan dengan arah silang kaki.
1.
PEMBENTUKAN
GERAKAN
PENGERTIAN :
·
Pembentukan gerakan merupakan
dasar dalam mewujudkan pembelaan dan serangan terhadap pihak lawan.
·
Pembentukan gerakan meliputi
unsur-unsur :
I. Arah
II. Cara melangkah
III. Langkah dan posisi
IV. Bentuk/Pola langkah
A.
Arah :
·
Pengertian dan pemahaman
mengenai arah sangat diperlukan dalam pembentukan gerakan.
·
Arah yang harus dipahami adalah
8 arah penjuru mata angin,dalam pengertian gerakan yaitu :
1.
Belakang
2.
Serong kiri belakang
3.
Samping kiri
4.
Serong kiri depan
5.
Depan
6.
Serong kanan depan
7.
Samping kanan
8.
Serong kanan belakang
B.
Cara Melangkah :
·
Cara melangkah yaitu cara
memindahkan injakan kaki,dapat dilakukan dengan :
I. Angkatan
II. Geseran
III. Putaran
IV. Lompatan
V. Loncatan
VI. Ingsutan
Ø
Angkatan :
I.
Angkatan tinggi
Satu kaki diangkat tinggi,paha
datar.
Letakkan kaki tersebut pada
tempat tertentu sesuai dengan arah tujuan.
II.
Angkatan rendah
Satu kaki diangkat biasa.
Letakkan kaki tersebut pada tempat tertentu sesuai dengan arah
tujuan.
Ø
Geseran :
Satu kaki digeser,ujung jari kaki atau tumit masih menyentuh lantai.
Letakkan kaki tersebut pada tempat tertentu sesuai dengan arah
tujuan.
Ø
Lompatan :
Satu kaki bertolak,disusun oleh
kaki lainnya.
Kaki yang satu
mendarat/diletakkan di tempat yang sesuai
dan kedua kaki mendarat bersama-sama.
Ø
Loncatan :
Kedua kaki bertolak disusul
oleh kaki lainnya.
Kedua kaki mendarat/diletakkan
bersama di tempat yang sesuai dengan arah tujuan. dan satu kaki
mendarat,disusul kaki lainnya.
Ø
Ingsutan :
Gerakan dilakukan dengan
menggeser telapak kaki tanpa diangkat dari lantai,dengan gerakan tumit/telapak
kaki ke luar dank e dalam.
Dapat pula dilakukan dengan
gerakan tumit/telapak kaki sejajar atau searah.
Ø
Putaran :
Angkat kaki dengan memutar
keluar
Letakkan di depan degan letak
telapak kaki keluar.
Langkah dan Posisi :
·
Langkah adalah perubahan
injakan kaki dari satu tempat ke tempat yang lain.
·
Langkah adalah suatu hal yang
sangat penting dalam permainan pencak silat karena berfungsi sebagai :
Dasar tumpuan untuk berdiri
kuat.
Dasar untuk pembelaan dan
serangan.
Dasar menempatkan posisi yang
kuat dan menguntungkan (taktik).
·
Langkah dapat dilakukan dengan
posisi :
Segaris
Tegak lurus
Serong
·
Langkah diperhitungkan terhadap
posis lawan sehingga setiap langkah mempunyai arti dan isi.
C.
Bentuk/Pola Langkah :
·
Pemgembangan langkah yang
berangkai dengan tujuan tertentu merupakan bentuk/pola langkah.
·
Terdapat berbagai pola langkah
:
Lurus : , pola langkah ini membentuk garis lurus kedepan
dan kuda-kuda yang dipakai boleh terserah kita asalkan polanya benar
Gergaji (Zig-zag): pola langkah ini membentuk zig-zag dan kuda-kuda
yang dipakai biasanya kuda-kuda depan, atau boleh terserah kita
Ladam atau huruf U (tunggal dan
rangkap): pola langkah yang
penerapannya membentuk huruf U, pada pola lankah ini biasanya memakai kuda-kuda
samping, atau terserah yg mana yg kita kuasai
Segi-tiga (tunggal dan rangkap): pola langkah yang penerapan nya membentuk segi
tiga, pada pola langkah ini biasanya menggunakan kuda-kuda tengah atau terserah
kita.
Segi-empat (lurus dan potong): pola langkah ini dalam penerapannya membentuk
persegi dan kuda-kuda yang dipakai boleh terserah yang mana kita lebih sukai.
Huruf S:
Dengan salah
satu kuda-kuda , yaitu kuda-kuda tengah
1. Kaki kiri ditarik dengan mengeser kearah
kaki kanan,lalu dilanjutkan kearah depan dengan sejajar,
2. Kaki kanan yang berada di belakang kaki
kiri menggeserkan kaki kearah kaki kiri,dan lanjut menggeserkan ke samping
dengan membentuk kuda-kuda tengah menghadap depan
3. Dan kemudian kaki kiri ditarik kearah
kaki kanan dan dilanjutkan menggeser kearah depan yaitu arah kiri ,
4. Kaki kanan itu ditarik kearah kaki kiri
dan dilangkahkan kekanan sejajar bahu
5. Dan untuk kembali ketitik awal atau
sikap awal(mundur), lakukan seperti langkah maju
1.
8 penjuru mata angin
Delapan penjuru mata angin adalah sikap atau pola langkah silat yang membentuk 8 penjuru dengan satu titik tumpu ditengah dimana dalam penerapannya pada saat hitungan 1 sampai 4 yang menjadi kaki tumpu atau kaki yang tetap posisinya adalah kaki kanan dengan posisi badan menghadap kaki tumpu, sebaliknya pada hitungan ke 5 sampai 8 kaki tumpu diganti menjadi kaki kiri dan posisi badan menghadap kaki tumpu, kuda-kuda yang dipakai boleh terserah kita.
Delapan penjuru mata angin adalah sikap atau pola langkah silat yang membentuk 8 penjuru dengan satu titik tumpu ditengah dimana dalam penerapannya pada saat hitungan 1 sampai 4 yang menjadi kaki tumpu atau kaki yang tetap posisinya adalah kaki kanan dengan posisi badan menghadap kaki tumpu, sebaliknya pada hitungan ke 5 sampai 8 kaki tumpu diganti menjadi kaki kiri dan posisi badan menghadap kaki tumpu, kuda-kuda yang dipakai boleh terserah kita.
Contohnya
dengan memakai kuda-kuda :
1.
Belakang
2.
Serong kiri belakang
3.
Samping kiri
4.
Samping depan
5.
Depan
6.
Serong kanan depan
7.
Serong samping kanan
8.
Serong kanan belakang
0.
Titik awal
1. Pukulan
1. Lurus atau
tinju
Pukulan
dengan salah satu tangan memukul kearah depan,bahu agak dibawa kedepan, sasaran
yaitu dada si lawan. Dan tangan satunya lagi menutup sasaran perut keatas
gunanya untuk menahan sewaktu-waktu ada serangan mendadak dari lawan dapat kita
tangkis.
. 2. Bandul
Mengayunkan
salah satu tangan kiri ataupun tangan kanan mebentuk kepalan kearah depan
dengan sasaran ulu hati, dan tangan yang satu lagi tetap menutup arah sasaran
lawan lawan mulai dari perut ke atas.
3. sikuan
Macam-macam tendangan
Ada beberapa tendangan dalam pencak silat diantaranya :
yaitu kaki kanan atau kaki kiri menendanga kedepan
dengan posisi kaki lurus kedepan dan jari kaki menghadap keatas, dengan hentakan menggunakan telapak kaki,khususnya telapak kaki
bagian belakang.
1.
Tendangan T,
gerakannya yaitu kaki kiri atau
kanan menendang dengan posisi badan kita menyamping dan tendangan seperti
membentuk huruf T.
8. Hindaran
Adalah usaha pembelaan dengan memindahkan
bagian tubuh yang menjadi sasaran serangan. Bentuk-bentuk hindaran yaitu :
§ Hindar hadap
§ Hindar sisi
§ Hindar angkat kaki
§ Hindar kaki silang
9. Elakan
Adalah pembelaan dengan sikap kaki tidak
berpindah tempat atau kembali ke tempat semula. Elakan terdiri dari :
§ Elakan bawah
§ Elakan atas
§ Elakan samping
Elakan lurus/ berputar dalam posisi
kuda-kuda depan
10. macam-macam Tangkisan
1. Tangkisan Dalam
Mengepalkan salah satu tangan membentuk tinjuan
posisi tangan berada didepan antara ubun-ubun dan kening, Dengan tujuan memberi
Tangkisan yang dilakukan dari bawah ke atas, untuk melindungi kepala dari
serangan lawan.3. tangkisan bawah
4. tangkisan atas
artikelnya kkeren gan!!
BalasHapusthank's brader...
BalasHapusMantap gan mkasih info nya
BalasHapuskeyeeen!!!!! xD
BalasHapus